Sabtu, 02 Juni 2018

Zidane Mundur dari Real Madrid

Ketika Real Madrid dan para pendukungnya masih hangat merayakan gelar ketiga Liga Champion dalam tiga musim terakhir,  kabar mengejutkan justru datang dari Zinedine Zidane. Lelaki asal Prancis itu menyatakan mundur dari kursi pelatih El Real pada Kamis (31/5/2018) kemarin. Tidak terlalu jelas apa alasan sejati Zizou melakukan pengunduran diri ketika sedang dalam puncak prestasi. Dia hanya menyatakan bahwa Madrid memerlukan perubahan. Mengoleksi sembilan trofi dengan mencetak hattrick di Liga Champion jelas pencapaian luar biasa dari seorang pelatih. Itulah yang dilakukan Zidane hanya dalam kurun waktu dua setengah tahun. Mantan gelandang Los Galacticos itu dipercaya menangani Sergio Ramos dkk pada Januari 2016 menggantikan Rafael Benitez. Debutnya saat itu adalah membawa anak asuhnya menang 5-0 atas Deportivo La Coruna (10/1/2016) di La Liga 2015/16.  Laga terakhirnya bersama Madrid adalah menang 3-1 atas Liverpool (26/5/2018) di final Liga Champion 2017/18. Hampir semua gelar pernah dijuarai oleh Zizou. Hanya Copa del Rey satu-satunya trofi yang belum diraih Zidane bersama Los Blancos. Yang jelas, Zinedine Zidane telah melakukan sesuatu yang tidak biasa dan mampu menghindarkan diri dari catatan buruk bernama dipecat Real Madrid, sesuatu yang sudah jamak dilakukan klub raksasa Spanyol itu terhadap pelatih-pelatih top di masa lalu.

Sejumlah nama langsung diapungkan sebagai calon pengganti Zidane. Arsene Wenger, Joachim Loew, Mauricio Pochettino, Antonio Conte, dan Massimiliano Allegri adalah nama-nama besar yang dirasa layak menjadi arsitek El Real musim depan. Namun, nama Guti Hernandez yang kini menangani tim junior Madrid juga ada yang menyebutnya. Guti pernah menjadi rekan Zidane bermain bersama bintang top di masanya seperti Raul Gonzales, Ronaldo, Luis Figo, Roberto Carlos, dan Iker Casillas. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar