Kamis, 24 Agustus 2017

Indonesia ke Semifinal dengan Emosional

Timnas Indonesia memastikan diri maju ke semifinal cabang sepak bola SEA Games 2017 setelah pada laga terakhir Grup B menang 2-0 atas Kamboja. Pertandingan tersebut berlangsung di Stadion Shah Alam Selangor pada Kamis petang (24/8/2017), sedangkan di tempat lain juga berlangsung laga penentuan yang berakhir dengan kemenangan Thailand atas Vietnam dengan skor 3-0. Thailand dan Indonesia pun berhak melaju ke babak empa besar. Di semifinal Thailand bertemu Myanmar dan Indonesia menantang Malaysia yang merupakan tim tuan rumah. 
Kegembiraan Ezra setelah mencetak gol pertama untuk Indonesia. (bola.com)
Seperti biasa, Luis Milla kembali melakukan rotasi. Kartika Ajie kembali menjadi kiper utama setelah Satria Tama cedera. Gavin Kwan dan Ricky Fajrin menempati posisi bek sayap, sedangkan Hansamu Yama dan Andy Setyo sebagai bek tengah. Hargianto, Evan Dimas, dan Septian David menempati sektor gelandang. Marinus Wanewar di depan didampingi Saddil Ramdani dan Osvaldo Haay yang bermain di sayap. Kewajiban untuk menang telak membuat Hansamu Yama dkk langsung tampil menekan lawan sejak sepak mula, tapi babak pertama mesti berakhir 0-0. Febri Hariyadi masuk di awal babak kedua menggantikan Osvaldo. Luis Milla mengganti formasi 4-3-3 menjadi 3-5-2 ketika menurunkan Ezra Walian yang menggantikan Ricky Fajrin. Hasilnya, dua pemain pengganti berhasil mencetak gol! Ezra lebih dulu melakukannya memanfaatkan kemelut di depan gawang Kamboja. Febri lantas mencetak gol spektakuler dari luar kotak penalti untuk mengubah skor menjadi 2-0. Ryuji Utomo menggantikan Septian David di 10 menit terakhir dan menjadi pemain ke-20 yang dimainkan Luis Milla di SEA Games 2017. Dengan demikian, semua pemain Tim Merah-Putih sudah mendapat menit bermain di Malaysia.  
Febri Hariyadi "terbang" sehabis membuat gol indah ke gawang Kamboja. (kompas.com)
Sayang sekali, menjelang laga berakhir terjadi keributan di antara sejumlah pemain kedua kubu. Hal itu berlanjut sesaat setelah peluit tanda tamat pertandingan dibunyikan wasit dan melibatkan lebih banyak pihak. Beruntunglah ofisial kedua tim mampu melerai para pemain yang kadung emosional. Sebuah kerugian dialami Garuda Muda dengan kartu kuning yang diberikan untuk Hansamu, Hargianto, dan Marinus. Ketiga pemain dipastikan absen menghadapi Malaysia pada Sabtu mendatang (26/8) akibat akumulasi kartu kuning. Tim pelatih tampaknya harus bekerja keras agar emosi para pemain lebih terkendali dalam pertandingan selanjutnya. Pihak lawan sangat mungkin melakukan provokasi berlebihan yang jika ditanggapi dengan serius bisa mendatangkan kerugian untuk timnas. Namun, mungkin mesti diingat pula bahwa jadwal pertandingan yang sangat ketat membuat para pemain wajar saja lelah jiwa dan raganya. Untuk merebut medali emas tinggal dua laga yang kudu dijalani. Semoga Evan Dimas dkk mampu tampil dengan tetap semangat tinggi, tapi kepala harus tetap dingin.
Wasit berusaha melerai para pemain kedua tim yang emosional. (bolasport.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar